|
Menu Close Menu

Kapolda Lampung Tegaskan Polisi Wajib Terima Kritikan untuk Perbaikan dan Profesionalisme

Jumat, 09 Mei 2025 | Mei 09, 2025 WIB


Lampung – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Lampung, Irjen Pol. Helmy Santika, menegaskan sikap terbuka Polri terhadap segala kritik dan masukan yang disampaikan oleh masyarakat, termasuk oleh mahasiswa yang menggelar aksi damai kepada Polda Lampung pada Rabu (7/5/2025). Dalam pernyataan resminya di Polda Lampung pada Jumat (9/5/2025), Kapolda menegaskan bahwa kritik yang membangun adalah bagian dari upaya untuk memperbaiki kinerja dan kualitas layanan kepolisian.


Sikap Terbuka terhadap Kritik Masyarakat

Irjen Helmy mengatakan bahwa kritik dari mahasiswa, organisasi, maupun masyarakat pada umumnya adalah hal yang harus diterima dengan lapang dada oleh pihak kepolisian. “Saya menerima dengan terbuka seluruh kritik dan masukan yang disampaikan oleh mahasiswa, baik secara pribadi maupun melalui organisasi,” ungkap Irjen Helmy. Menurutnya, kritik tersebut merupakan salah satu instrumen penting untuk mengukur sejauh mana kinerja kepolisian di lapangan dan sebagai alat untuk memperbaiki setiap kelemahan yang ada.

Sebagai pemimpin di Polda Lampung, Kapolda juga menegaskan bahwa ia berkomitmen untuk menjalankan tugas kepolisian secara profesional, prosedural, dan berkeadilan, dengan selalu mengedepankan ketentuan hukum yang berlaku serta instruksi dari Kapolri.


Tindak Lanjut Pungli dan Premanisme

Kapolda Lampung juga menyoroti dua isu yang sering menjadi keluhan masyarakat, yaitu pungutan liar dan premanisme. Ia menyampaikan bahwa kedua masalah tersebut menjadi prioritas utama dalam penanganannya. “Isu-isu seperti pungutan liar dan premanisme menjadi perhatian utama yang akan segera diberantas secara tegas,” kata Irjen Helmy. Hal ini menunjukkan komitmen Polri untuk menjaga agar pelayanan kepada masyarakat tetap bersih dan profesional.

Apresiasi Terhadap Mahasiswa dan Organisasi Kepemudaan

Kapolda juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada mahasiswa dan organisasi kepemudaan yang terus mendukung upaya kepolisian dalam menanggapi serta menindaklanjuti keluhan yang disampaikan masyarakat. “Kami berterima kasih atas dukungan dan kritik yang membangun, karena itu menjadi dorongan bagi kami untuk terus memperbaiki diri,” ujar Irjen Helmy. Dukungan serta kritik tersebut sangat berarti dalam proses transformasi Polri menuju institusi yang lebih baik.

Proses Perbaikan Terus Berjalan

Kapolda Lampung mengakui bahwa meskipun Polda Lampung terus berproses untuk menjadi lebih baik, kesempurnaan hanya milik Tuhan. Namun demikian, ia menegaskan bahwa pihaknya akan terus berupaya untuk menyempurnakan seluruh bentuk pelayanan yang menjadi prioritas utama dalam institusi kepolisian. “Kesempurnaan hanya milik Tuhan. Namun, kami berkomitmen untuk terus menyempurnakan seluruh bentuk layanan dan pelayanan yang menjadi prioritas utama kami di institusi kepolisian,” tegas Irjen Helmy.

Kepercayaan Publik yang Meningkat

Irjen Helmy berharap agar kepercayaan publik terhadap Polda Lampung dapat terus meningkat seiring dengan perbaikan yang terus dilakukan. Ia menambahkan bahwa Polda Lampung akan senantiasa siap untuk mendengarkan keluhan masyarakat dan menanganinya secara adil, profesional, dengan sikap terbuka dan komitmen untuk melakukan pembenahan secara berkelanjutan.

Dengan adanya langkah ini, Polda Lampung berupaya memperbaiki diri agar lebih responsif dalam menanggapi segala bentuk aspirasi masyarakat, sehingga terwujud sebuah hubungan yang lebih harmonis dan efektif antara kepolisian dan publik.


Polda Lampung Siap Berbenah

Polda Lampung semakin menunjukkan komitmennya untuk terus memperbaiki kinerja dan pelayanannya kepada masyarakat dengan sikap terbuka terhadap kritik dan masukan. Dengan adanya program yang lebih responsif dan penanganan masalah sosial yang lebih tepat sasaran, diharapkan kepercayaan masyarakat terhadap kepolisian akan semakin meningkat, sejalan dengan tujuan menciptakan keamanan yang lebih kondusif di wilayah hukum Lampung.

Bagikan:

Komentar